Mau Makan Murah di Singapore? Kunjungi Tempat-Tempat Ini.

Laksa Singapura (courtesy of Huffington Post)

Singapura terkenal dengan biaya hidupnya yang sangat mahal. Terlebih lagi saat ini nilai tukar dolar terhadap rupiah sedang lesu. Pertama kali Saya pergi ke Singapura pada tahun 2012 nilai tukar SGD  1 hanya Rp 7.700. Bulan Agustus tahun ini Saya harus rela menukar Rp 9.900 untuk SGD 1. Artinya, pengeluaran untuk jalan-jalan ke negeri  Lee Kuan Yew membengkak hingga 20%.

Namun tidak perlu khawatir dengan nilai dolar yang kian merangkak naik. Jalan-jalan ke sana tetap bisa hemat asal kita pintar menyiasatinya. Pengeluaran yang dapat kita rearrange misalnya anggaran untuk makan. Tidak sulit kok menemukan banyak tempat makan murah dan halal tentunya selama di Singapura. Berikut Saya merangkum beberapa tempat makan murah yang pernah Saya coba.

Lalapan Surabaya Uncle Wahyu

Sebenernya nama tempat maka atau lebih tepatnya warung ini adalah Lalapan Surabaya yang pemiliknya bernama Pak Wahyu. Pak Wahyu, atau lebih akrab dipanggil Uncle Wahyu, adalah orang Indonesia asli yang sudah belasan tahun menetap di Singapura. Menu yang disajikan di sini antara lain soto ayam, sop buntut, ayam penyet, dan satu menu andalan Saya juga teman-teman setiap ke sana yaitu nasi lemak. Harganya mulai dari SGD 3 untuk 1 porsi makanan dan SGD 1,5 untuk minumannya. Cek juga di sini.

Lokasi: Daerah Little India, Jalan Dickson (seberang Hotel 81 Dickson). Letak warung tepat di pojok jalan Dickson yang berbatasan lansung dengan Jalan Besar, kurang lebih 100 meter dari Sim Lim Square. Stasiun MRT terdekat yaitu MRT Little India atau MRT Bugis.

Ananas Cafe

(courtesy of Street Directory)

Tempat makan yang satu ini juga sepertinya sudah sangat populer di kalangan budget traveler. Ananas Cafe menyediakan berbagai macam hidangan cepat saji dan mie yang siap menggoyang lidah pengunjungnya. 1 set nasi lemak hanya SGD 2 berisi nasi, sepotong ayam, telur, dan sosis dengan sambal. Pilihan lainnya yaitu menikmati beragam sajian mie mulai harga SGD 3 saja. Murah bukan? Tentunya tempat ini bisa menjadi tujuan utama untuk mengisi perut kosong yang seharian diajak jalan-jalan.

Catatan tambahan: Terakhir kali ke tempat ini pada Januari 2017 lalu, Ananas Cafe telah berubah nama menjadi Nenek Palace (dominan warna hijau). Manajemen, menu, harga, dan pelayanan masih sama dengan nama terdahulunya.

Lokasi: Ananas Cafe ini bisa dikatakan semacam franchise yang memiliki banyak cabang di lokasi-lokasi yang mudah dijangkau dengan MRT.  MRT Jalur Hijau (EW) ada di Kembangan (EW6),  Paya Lebar (EW8), Aljunied (EW9), Outram Park (EW16), Tiong Bahru (EW17), jalur merah (NS) ada di Woodland (NS9), Kranji (NS7). Kalau baru tiba di Changi Airport namun perut sudah lapar, lebih baik tahan dulu karena MRT dari Changi akan melewati banyak stasiun di jalur hjiau yang terdapat  Ananas Cafe.

Warung India Muslim

Penggemar masakan india atau tahan bau dengan masakan india yang sangat menonjol bumbunya? Pergilah ke Little India dan temukan belasan warung yang menjual masakan India Muslim. Menu yang ditawarkan seperti nasi briyani, mie goreng, nasi rames khas India, dan jenis-jenis roti phrata yang sayang untuk dilewatkan. Harga makanan di daerah Litlle India hampir sama sekitar SGD 2-5 sekali makan. Tapi jangan kaget kalau porsi yang diberikan oleh penjual sangatlah banyak! Jadi, satu porsi makanan bisa dibagi untuk 2 orang. Memang kalau melihat orang India makan rasanya perut mendadak kenyang karena porsinya yang sangat banyak. Beberapa warung masakan india Muslim adalah Mubarak (Clive Road), warung di Mayo Street, Bismillah Briyani di Dickson Road, dan area pujasera di Tekka Center (Serangoon Road). MRT terdekat bisa dicapai dari MRT Little India.

Tastebud Foodcourt Bugis Street

Lelah berbelanja di kawasan Bugis Street? Saatnya mengisi perut dengan masakah oriental. Di salah satu sisi Bugis Street yang menghadap ke Queen Street ada satu foodcourt kecil yang terdiri dari beberapa stand makanan. Salah satunya adalah kedai makanan yang menjual menu tomyum dan laksa. Pengunjung dapat memilih isian tomyum secara prasmanan. Untuk enam isian termasuk tambahan mie atau nasi dan kuah tom yum yang menyegarkan hanya dibanderol dengan harga SGD 3,5. Selain tomyum dan laksa, di kedai ini juga menyediakan menu ayam penyet khas Surabaya yang harganya lebih murah daripada ayam penyet di Lucky Plaza Orhcard. Uniknya lagi, penjualnya yang keturunan etnis Cina Singapura dapat berbahasa Indonesia dengan sangat lancar.

Lokasi: Bugis street.

Banyak bukan pilihan makan hemat dan halal di Singapura? Kini, jalan-jalan ke Singapura tetap bisa nyaman dan santai karena anggaran Anda tidak lagi membengkak. Happy Traveling!

Categories: Jalan-Jalan, Singapura | Tags: , , , , , , , , , , , , , | 4 Comments

Post navigation

4 thoughts on “Mau Makan Murah di Singapore? Kunjungi Tempat-Tempat Ini.

  1. Ananas cafe juara murahnya! Baru tau ada warung uncle wahyu di sg. Nice post mas Okehore 😀

  2. Rendra

    Mas, punya alamatnya uncle Wahyu kaaah, kita mau ke SIng nih, mau cari makanan hallal dan murmer, hehehe,…lebih mantap lagi kalau punya no telp nya Uncle…….please help,…

Leave a reply to tiology Cancel reply

Create a free website or blog at WordPress.com.